Mengenal Audiophile dan Istilah-Istilah yang Sering Digunakan

Mengenal Audiophile dan Istilah-Istilah yang Sering Digunakan

Saat bergabung dengan komunitas pecinta musik, mungkin Anda akan sering mendengar istilah audiophile. Istilah ini masih asing bagi orang awam. Berikut kami ulas pengertian Audiophile dan istilah-istilah yang sering digunakan oleh pecinta musik.

Audiophile dapat diartikan sebagai orang-orang yang mencintai suara kualitas tinggi dengan penuh penghayatan.

Audiophile adalah istilah yang dipakai untuk menyebut orang-orang dengan hobi mencari kualitas audio yang cukup tinggi dengan menggunakan komponen khusus seperti audio elektronik dan high-end. Ciri-ciri yang melekat pada Audiophile adalah Mereka selalu memperhatikan detail kualitas suara yang di dengar saat melakukan hobinya.

Menjadi bagian Audiophile tidaklah mudah, karena itu jika Anda ingin menjadi bagian Audiophile, Anda perlu mengetahui istilah-istilah Audiophile berikut ini:

Blurred dan Balance

Blurred adalah istilah audiophile yang berarti suara dengan respons singkat dan buruk. Respon tersebut ditandai dengan adanya bayangan stereo yang tidak jelas dan tidak fokus sehingga menghasilkan suara yang tidak terlalu bagus. Sebaliknya, Balance sendiri berarti hasil suara seimbang dan memiliki porsi yang sama.

Blanketed dan Airy

Speaker Blanketed merupakan hasil suara bernada tinggi yang pelan atau lemah seolah tertutup selimut. Kualitas suara ini cukup lembut didengar. Sedangkan Airy adalah hasil suara dari instrumen musik yang terbuka tanpa ada halangan apapun dengan frekuensi bagus yaitu mencapai 15-20 kHz.

Chesty dan Clear

Istilah chesty memiliki arti sebuah respons yang terlalu kuat dan terdengar seolah penyanyi punya tarikan napas yang cukup besar. Sementara clear menghasilkan suara lebih jelas dan detail dan lebih cocok digunakan untuk penyanyi yang kalem dan lembut.

Driver Krackling dan Fat

Driver Krackling dipakai untuk mengungkapkan bunyi ‘krak’ saat audiophile earphone menekan komponen pendengarnya di telinga. Sedangkan Fat berarti penuh atau full, yakni suara-suara yang terdengar seolah melakukan pergerakan ke satu sisi, melambt, kemudian bergerak ke arah yang lain.

Bassy dan Bright

Bassy berarti karakter suara dengan bass yang dominan dan menonjol serta nada rendah lebih dominan dibandingkan nada tinggi. Sementara Bright adalah karakter suara dengan treble atau nada frekuensi tinggi yang lebih dominan. Harmoninya lebih tinggi daripada nada dasar yang seharusnya.

Boomy

Karakter suara yang menghasilkan bass berlebihan sehingga menghasilkan resonansi buruk.

Breathy

Suara tarikan napas pada alat musik tiup seperti saxophone atau flute. Hal ini menandakan speaker memiliki mid dan treble yang bagus.

Crips

Berarti speaker memiliki respons yang luas. Contohnya ketika suara cymbal drum terdengar dengan jelas. Colored

Merupakan suara yang dihasilkan oleh speaker tidak seperti aslinya. Bisa jadi karena treble lebih kuat, bass lebih kuat atau bergelombang.

Detailed

Istilah untuk suara yang dihasilkan jelas didengar dan mudah dibedakan antara suara depan, tengah dan belakang. Suara ini biasanya dimiliki speaker dengan frekuensi tinggi dan rendah berkualitas baik dan respons cepat.

Edgy dan Gentle

Merupakan istilah untuk suara treble (nada tinggi) terlalu kuat, lebih kuat dari nada dasar sehingga membuat suara jadi terdistorsi dan kurang harmoni.

Sweet

Istilah untuk suara yang sangat smooth, terdengar lembut di telinga. Responsnya datar dan mempunyai distorsi rendah. Sweet sering digunakan untuk menilai suara cymbals, perkusi, senar atau suara alat musik yang mendesis.

Warm

Merupakan karakter speaker dengan bass yang baik namun tetap memiliki frekuensi tinggi yang pas. Nada dasar yang dihasilkan juga cukup. Pada warm, suara bass lebih dominan dengan sensasi yang menyenangkan.